Rabu, 09 Januari 2013

kupas tuntas

Haii guys sekarang saatnya kita kupas tuntas sejarah salah satu web dalam bidang bisnis yaitu web makanan cepat saji yaitu "burger king"
Burger King Corporation adalah rangkaian rumah makan siap saji internasional yang menjual burger, kentang goreng dan minuman ringan. Selain itu mereka juga mengelola sekitar 200 rumah makan di Australia dengan nama Hungry Jack's. Restoran pertama Burger King dinamai Insta Burger King dan dibuka pada tahun 1954 di Miami, Florida, Amerika Serikat oleh James McLamore dan David Edgerton, keduanya adalah alumni dari Cornell University School of Hotel Administration. anda bisa melihat situsnya di http://www.bk.com Naah ini ada sedikit wacana kenapa bisa muncul adanya burger king di Indonesia berawal dari menjamurnya restoran-restoran asing di Indonesia pada saat ini merupakan wujud nyata adanya kerja sama antara dua negara. Masuknya restoran asing seperti KFC, McDonalds, Burger King, dan Wendy’s menjadi awal dari tumbuhnya restoran lainnya di Indonesia. Seperti yang kita kenal KFC dan McDonalds kini masih berada di pusat-pusat perbelanjaan bertahan di antara pesaing baru lainnya, mereka masih diminati oleh konsumen Indonesia. Selain itu dilihat dari daya serap tenaga kerja pun mereka terus bertambah. Maka kita bisa melihat restoran dengan sistem franchise di Indonesia masih akan terus tumbuh. Definisi menurut International Franchise Association (IFA) franchise adalah hubungan kontraktual antara franchisor dengan franchise, dimana franchisor berkewajiban menjaga kepentingan secara kontinyu pada bidang usaha yang dijalankan oleh franchisee misalnya lewat pelatihan, di bawah merek dagang yang sama, format dan standar operasional atau kontrol pemilik (franchisor), dimana franchisee menamankan investasi pada usaha tersebut dari sumber dananya sendiri. Sedangkan David J.Kaufmann memberi definisi franchising sebagai sebuah sistem pemasaran dan distribusi yang dijalankan oleh institusi bisnis kecil (franchisee) yang digaransi dengan membayar sejumlah fee, hak terhadap akses pasar oleh franchisor dengan standar operasi yang mapan dibawah asistensi franchisor. Sementara itu, menurut PP No.16/1997 waralaba diartikan sebagai perikatan dimana salah satu pihak diberikan hak untuk memanfaatkan dan atau menggunakan hak atas kekayaan intelektual atau penemuan atau ciri khas usaha yang dimiliki pihak lain dengan suatu imbalan berdasarkan persyaratan yang ditetapkan pihak lain tersebut, dalam rangka penyediaan dan atau penjualan barang dan atau jasa. Definisi inilah yang berlaku baku secara yuridis formal di Indonesia. Apabila ingin membuka restoran asing di Indonesia seperti KFC maka si penerima waralaba harus memenuhi standar kualitas, bentuk, ciri yang telah ditetapkan oleh si pemberi waralaba. Meski harus memenuh standar yang ditetapkan biasanya ada negara yang menyesuaikan dengan keadaan bangsanya, misalkan McDonalds di Indonesia yang memiki bentuk hamburger yang sama tetapi ukurannya yang berbeda dengan ukuran asli di Amerika, karena harus disesuaikan dengan proporsi orang Asia khususnya Indonesia. Adapun Sejarah mengenai Burger king yaitu : Burger King adalah restoran hamburger yang didirikan pada tahun 1954 oleh James McLamore dan David Edgerton dan mulai berekspansi ke luar Amerika pada tahun 1963. Restoran ini berpusat di Miami-Dade County, Florida. Restoran ini pada awalnya juga pernah menggunakan sistem franchise untuk mempromosikan produknya di masyarakat. Sebelum Burger King berdiri mulanya restoran ini adalah sebuah cabang restoran yang bernama Insta-Burger King yang didirikan oleh Kieth J.Kramer dan Matthew Burns. Restoran ini memiliki alat yang disebut insta-Broiler untuk memudahkan memasak daging untuk burger, dan dengan menggunakan sistem franchise kemudian restoran ini mulai menybar ke daerah lain Amerika. James McLamore dan David Edgerton yang merupakan alumni dari Cornell University School of Hotel Administration mencoba untuk membuka gerai ista-Burger King di Miami-Dade area setelah mengunjungi restoran McDonalds di San Bernardo California. Alat insta-Broiler tidak lagi digunakan oleh James dan David pada saat itu, mereka menggantinya dengan flame broiler sebuah mesin pemanggang daging burger yang berbahan bakar gas. Kemunculannya di Miami-Dade sangat sukses sehingga usaha Burger King semakin berlanjut ke daerah lainnya di luar Florida. Pada tahun 1955 Burger King yang dipimpin oleh James dan David telah beroperasi di 40 lokasi di seluruh Amerika. Hingga tahun 1961 Burger King mulai menjual lisensi franchise-nya kepada pengusaha yang berminat di Amerika Serikat dan saat itu juga nama restoran tersebut telah berubah menjadi Burger King Corporation. Dari tahun 1961 sampai dengan tahun 1967 Burger King menjalankan sistem kepemilikan pribadi, namun setelah itu Pillsbury Company berhasil memiliki Burger King. Di bawah Pillsbury Company, Burger King berhasil membuka 274 restoran di seluruh Amerika Serikat. Di tahun 1973, Chart House, yang merupakan pemilik dari Burger King berhasil melebihi prestasi dari Pillsbury Company dalam memimpin dengan membuka 350 gerai pada waktu itu. Chart House mencoba menawarkan kerja sama dengan Pillsbury Company untuk menggabungkan keduanya menjadi perusahaan yang terpisah namun Pillsbury menolak. Hingga komunikasi antara keduanya menjadi tidak berjalan dengan baik. Perjalanan Burger King di Amerika nampaknya tidak berjalan dengan lancer, berbagai polemik pada kepemimpinan perusahaan tersebut di era awal hingga akhir 90-an membuat restoran ini terancam bangkrut. Pendapatan yang diperoleh semakin menurun akibat isu menurunnya kualitas dari produk serta persaingan sesama restoran hamburger semakin ketat. Tercatat Wendy’s merupakan saingan terberat dari Burger King pada era millennium baru. Bangkrutnya Burger King diikuti dengan tutupnya restoran mereka di beberapa tempat di Amerika. Sekian sedikit tentang kupas tuntas burger king. Semoga bermanfaat :)